Sperma kini tak cuma berfungsi untuk memperoleh keturunan. Penyakit diabetes 1 kini juga bisa diobati dengan sperma yang sudah diubah menjadi insulin. Selain diabetes, sperma juga
bisa mengobati penyakit lain.

1. Obat diabetes

Terobosan ini dipelopori oleh para peneliti dari Georgetown University Medical Centre di Washington DC, Amerika Serikat. Saat diuji coba, teknologi ini terbilang sukses dan diharapkan bisa
diterapkan juga pada manusia.

Dikutip dari Healthday, Senin (20/12/2010), penggunaan sel penghasil sperma punya kelebihan dibanding mencangkokkan sel pankreas. Sel penghasil sperma
diambil dari testis sendiri sehingga tidak ada risiko penolakan seperti pada pencangkokan sel pankreas dari donor.

Selain cukup menjanjikan, terapi ini menjadi heboh karena mengubah fungsi sel penghasil sperma menjadi penghasil insulin. Padahal bicara soal sperma, bukan cuma sel penghasilnya saja yang pernah digunakan dalam terapi melainkan juga cairan spermanya itu sendiri.

2. Obat depresi

Salah satunya terungkap dalam penelitian tahun 2002 yang diterbitkan di tahun yang sama dalam jurnal Archives of Sexual Behavior. Penelitian yang dilakukan oleh para ahli di State University of New York tersebut mengungkap manfaat sperma untuk mengobati depresi pada perempuan.

Manfaat ini diperoleh ketika perempuan yang mengalami depresi bersetubuh dengan pasangannya tanpa kondom dan membiarkan ejakulasi terjadi di dalam Ms V. Diyakini, senyawa tertentu dalam sperma yang hingga kini belum teridentifikasi akan terserap ke pembuluh darah di sekitar vagina dan memberi efek menenangkan.

3. Obat jerawat

Penggunaan lain dari sperma juga pernah diterapkan untuk mengobati jerawat, meski sebenarnya belum ada penelitian yang membuktikan efektivitasnya. Namun secara teori, pengobatan tersebut dinilai cukup masuk akan karena sperma mengandung sejumlah nutrisi yang bermanfaat untuk perawatan kulit.

Dikutip dari Bestacnetreatmentstips.com, kandungan nutrisi di dalam sperma yang bisa melawan jerawat adalah Vitamin C. Senyawa ini merupakan antioksidan yang bisa mendetoksifikasi atau menyingkirkan racun-racun dan pengotor yang ada di permukaan kulit.

4. Obat Keriput

Selain itu, adanya kandungan antioksidan juga menjamin bahwa sperma bebas dari radikal bebas penyebab kulit kusam dan cepat keriput. Kandungan yang sama juga bisa ditemukan dalam produk-produk anti penuaan dini yang dijual di pasaran.


by: Mr.Ang

www.healthdetik.com

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.